Pengembangan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbasis Media Sosial
Journal Title: Jurnal Jaffray - Year 2018, Vol 16, Issue 2
Abstract
Ide tulisan ini adalah dimulai dari permasalahan pembelajaran di kelas yang masih terlihat hanya satu arah melalui metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi dalam kelompok. Sementara generasi saat ini adalah generasi heutagogy di mana generasi ini telah diperhadapkan pada suatu keadaan yang berubah dengan cepat karena informasi teknologi yang sangat maju dalam hitungan menitnya. Tujuan dan target yang ingin dicapai adalah mewujudkan suatu pembelajaran yang berbasis media sosial yaitu suatu model pembelajaran yang memenuhi kebutuhan mahasiswa untuk terlibat aktif dalam pembelajaran. Oleh karena itu, penulis mengembangkan model pembelajaran kooperatif STAD berbasis media sosial pada mata kuliah Teologi dan Informasi Teknologi untuk meningkatkan keterampilan kolaboratif mahasiswa. Metode yang digunakan adalah metode pengembangan model (Research and Development) dengan lima langkah pembelajaran kooperatif STAD berbasis media sosial dengan dampak instruksional dan dampak pengiring di dalam modelnya. Luaran yang diperoleh adalah sebuah model pembelajaran yang dapat meningkatkan keterlibatan dan keterampilan mahasiswa secara kolaboratif dan holistik melalui penggunaan media sosial. The idea of this writing is to begin with the problem of learning in the classroom that is still seen only in one direction through the lecture method, question and answer, and discussion in groups. While the current generation is a heutagogy generation where this generation has been confronted with a situation that is changing rapidly due to highly advanced technological information in minutes. The goals and targets to be achieved are realizing a social media-based learning that is a learning model that meets the needs of students to be actively involved in learning. Therefore, the authors developed STAD-based social media cooperative learning models in the Theology and Information Technology courses to enhance students’ collaborative skills. The method used is a model development method (Research and Development) with five steps of STAD-based social media cooperative learning with instructional impact and accompanying impact in the model. The results obtained are a learning model that can increase student involvement and skills collaboratively and holistically through the use of social media.
Authors and Affiliations
Hengki Wijaya, Arismunandar Arismunandar
Allah Tritunggal
Tritunggal adalah satu misteri yang berada di luar jangkauan manusia, karenanya manusia harus mengakui keterbatasan pikirannya dan mengakui ke-Mahakuasaan Allah. Tritunggal adalah penyataan Allah sendiri, sehingga kit...
Naturalisasi Perbudakan Sebagai Suatu Keadilan
Suatu perdebatan yang berpusat pada sampai di mana kaum elite itu mampu memaksakan pandangan mereka sendiri tentang suatu tatanan sosial yang adil, tidak hanya terhad ap perilaku kaum yang bukan elite, tetapi juga ter...
Siklus Identitas sosial Sebagai Adaptasi Identitas Diri Dari Peran yang dipandang Sebagai Penyimpangan
Keberhasilan pencapaian identitas diri yang dilebel sebagai penyimpangan ternyata melibatkan beberapa tahap dan beberapa faktor. Menurut teori siklus identitas sosial ada beberapa tahap dan setiap tahap mengandung bebe...
TINJAUAN ETIKA KRISTEN TERHADAP OPERASI TRANSEKSUAL
Adapun tujuan penulisan dari pokok masalah diatas adalah: Untuk mengetahui pandangan etika Kristen tentang operasi transeksual. Mengingat begitu luasnya pembahasan tentang transeksual secara umum maka penulis membatas...
Dampak Partisipasi Orangtua dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada SMU Kristen Diakui Makassar
Pada era globalisasi ini terjadi kemajuan diberbagai sendi kehidupan manusia yang sudah sangat maju, khusus pada bidang pendidikan. Boleh dikatakan bahwa ridak adalagr kelurahan yang tidak punya sekolah. Di kota-kota be...