FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN BALITA KE POSYANDU

Journal Title: Jurnal Syntax Literate - Year 2016, Vol 1, Issue 2

Abstract

Indikator D/S di wilayah kerja Puskesmas Munjul Kabupaten Majalengka pada tahun 2014 menunjukkan masih rendahnya kunjungan balita dalam kegiatan Posyandu dengan rata-rata hanya mencapai 50,9%, karena berdasarkan target standar pelayanan kota jumlah D/S yaitu 80%. Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi seluruh balita di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Munjul Kabupaten Majalengka Tahun 2014 sebanyak 2439 orang. Besar sampel 110 orang Ibu balita, pengambilan sampel diambil secara simple random sampling, Analisis yang digunakan univariat, bivariat, multivariat. Pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuesioner berisi pertanyaan untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan variabel yang diteliti. Model akhir multivariat variabel yang dominan berhubungan dengan Kunjungan Balita Ke Posyandu adalah Pendidikan (OR= 9.410) artinya pada responden yang pendidikannya tinggi mempunyai peluang 9.4 kali lebih besar melakukan Kunjungan Balita ke Posyandu dibandingkan responden yang pendidikannya rendah. Upaya untuk mengurangi angka kesakitan dan kematian balita dengan melakukan pemeliharaan kesehatannya. Motivasi Ibu dalam pemanfaatan Posyandu balita mempunyai andil yang besar dalam meningkatkan kesehatan balita. Saran bagi petugas untuk menarik perhatian dan minat masyarakat untuk melakukan kunjungan ke Posyandu dalam memantau tumbuh kembang balitanya demi tercapainya program bidan desa dan Puskesmas dalam Kesehatan Ibu dan Anak.

Authors and Affiliations

Ayu Idaningsih

Keywords

Related Articles

PENGETAHUAN TENTANG PERALATAN MEDIS YANG TERPASANG PADA ANAKNYA DAN STRATEGI KOPING PADA IBU SELAMA HOSPITALISASI DI RUANG NICU RSUD WALED KABUPATEN CIREBON

Kondisi transisi dan adaptasi pada neonatal dan perinatal merupakan masa yang dapat menimbulkan perubahan fisiologis bahkan kematian. Dalam kondisi ini, bayi membutuhkan perawatan intensif diruangan khusus. BBL terpasa...

PENGARUH PELATIHAN DAN DISIPLIN TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU

Pengaruh Pelatihan dan Disiplin terhadap Prestasi kerja (studi kasus pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten indramayu). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Pelatihan dan Disiplin terhadap...

Analisis Komparatif Penggunaan Sistem Informasi Perbankan antara Bank Syariah aan Bank Konvensional

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan perbedaan sistem informasi transaksi dan pelayanan perbankan pada Bank Syariah dan Bank Konvensional, untuk menganalisis tentang perbedaan sistem transaksi dan pelayanan yan...

CLUSTERING TINGKAT KESEHATAN LINGKUNGAN BERDASARKAN DATA PENYEHATAN LINGKUNGAN PEMUKIMAN MENGGUNAKAN METODE FUZZY C – MEANS (STUDI KASUS : DINAS KESEHATAN KAB. CIREBON)

Kesehatan merupakan hal penting dalam kehidupan, karena dengan kesehatan kita dapat menjalankan kegiatan kita sehari - hari. Kabupaten Cirebon saat ini memiliki 40 kecamatan yang terdapat pada data Dinas Kesehatan tahu...

PERBANDINGAN KADAR VITAMIN C PADA BUAH NANAS MADU (QUEEN) DAN NANAS SUBANG (CAYENNE) YANG DIJUAL DI PASAR KANOMAN KOTA CIREBON

Pasar Kanoman merupakan pasar yang menjual sandang dan pangan, diantaranya buah-buahan, seperti buah mangga, buah naga, buah anggur, buah semangka, buah apel, buah manggis, dan buah nanas. Buah nanas yang dijual di pas...

Download PDF file
  • EP ID EP41092
  • DOI -
  • Views 430
  • Downloads 0

How To Cite

Ayu Idaningsih (2016). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN BALITA KE POSYANDU. Jurnal Syntax Literate, 1(2), -. https://www.europub.co.uk/articles/-A-41092